Bagi setiap orang yang sudah masuk usia dewasa dan lebih tepatnya sudah pantas menikah pasti ada rasa khawatir menghadapi kehidupan setelah pernikahan.
Saat menentukan pasangan bukanlah hal mudah. Pasti ada rasa ragu yang tiba-tiba merasuki pikiran. Apa iya orang yang dipilih saat ini adalah imam terbaik untuk dunia akhirat.
Bagaimana bila lelaki itu hanya manis saat pacaran saja.lalu menjadi cuek setelah menikah. Atau bagaimana kalau lelaki itu ringan tangan dan suka berkata kasar.
Meski memang ada pula yang setelah menikah justru kebaikannya jauh lebih meningkat ketimbang sebelumnya.
Begitupula seorang laki-laki. Ketika memilih wanita, pasti juga mempertanyakan apakah orang yang dipilihnya adalah perempuan yang bisa jadi menjadi solehah dan menjadi ibu yang baik untuk anak-anak mereka kelak.
Bagaimana bila perempuan itu akhirnya (mungkin) mata duitan. Atau perempuan itu lebih mementingkan karir daripada keluarga.
Belum lagi kalau lihat pemberitaan yang berbau kriminal. Bagaimana seorang ayah atau suami tega membunuh istri dan anaknya (naudzubillah..). Atau ketika sang suami meninggalkan istrinya demi perempuan lain. Dan bisa jadi sebaliknya. Rasa-rasanya ngeri juga, dan berpikir alangkah nyamannya dengan zona single.
Meski zona itu tak selamanya nyaman. Karena biasanya kenyamanan akan jadi kondisi yang perlahan menghancurkan.
Manusia memang tidak ada yang sempurna. Karena kesempurnaan itu hanya milik Sang Pencipta. Dan semua akan kembali pada diri kita sendiri. Karena apa yang kita dapat adalah segala sesuatu yang kita tanam.
Dan pasangan kita cermin diri kita sendiri. Bisa jadi apa yang kita lakukan saat ini juga sedang dilakukannya.
Di satu tempat yang entah di mana. Bisa dekat dengan kita sendiri. Atau juga sedang melanglangbuana dengan pencariannya.
*** cerita-cerita ringan dengan orang-orang di sekeliling jadi bagian pengalaman untuk kita sendiri.
Seperti Cultural Memory Studies yang menyatakan bahwa deretan pengalaman akan ikut menentukan sikap dan perilaku seseorang. Termasuk apa yang kita lihat, baca, dengar dan rasakan dari pengalaman orang lain.
Komentar
Posting Komentar