Langsung ke konten utama

Bermain Balok Kayu, Mainan Sederhana tapi Punya Efek Istimewa



Bermain balok, sekilas terlihat sederhana. Tapi,  kegiatan merangkat dan menyusun balok ini bisa punya efek istimewa bagi si buah hati. Termasuk meningkatkan kecerdasan dan kreatifas anak. 

1. Mengembangkan imajinasi

Permainan ini membutuhkan imajinasi dan kreativitas anak untuk membentuk atau merangkai balok menjadi suatu benda.Bunda bisa melatih imajinasinya dengan memberi contoh benda yang bentuknya mudah ditiru oleh anak, misalnya bangunan atau jembatan.

Setelah anak mendapat cukup banyak referensi, imajinasinya akan berkembang sehingga ia mampu menciptkan sendiri ide ingin merangkai balok menjadi bentuk sesuai keinginannya.

2. Belajar mengenal konsep

Ketika anak bermain balok, ada beberapa konsep yang ia pelajari di dalamnya.Seperti perbedaan bentuk, ukuran, warna dan keseimbangan. Itulah sebabnya orangtua perlu mendampingi anak saat bermain balok. Sebab, inilah saat yang tepat mengenalkan berbagai macam konsep kepada anak.

3. Melatih kesabaran

Anak balita masih kesulitan memahami dan mengontrol emosinya. Maka tak heran jika kebanyakan balita sering tantrum. Nah, salah satu cara yang efektif melatih kesabaran balita adalah bermain balok. Permainan ini membutuhkan ketelitian serta kesabaran untuk mampu menyusun balok hingga menjadi bentuk yang diinginkan.

4. Melatih motorik halus

Bermain balok juga berkaitan erat dengan kerja motorik halus. Pasalnya permainan ini membutuhkan kerjasama antara otot tangan dan mata.Ketika anak menggenggam, menyusun dan merangkai balok, saat itulah motorik halusnya bekerja.

5. Belajar warna

Ada berbagai macam cara untuk mengenalkan warna pada anak sejak dini. Salah satunya melalui permainan balok.Sebaiknya pilih balok beraneka warna agar anak tertarik untuk memainkannya sekaligus mudah mengenali tiap warna. Minta si Kecil menyebutkan warna dari balok yang dipegangnya atau tantang dia untuk mencari balok dengan warna yang disebutkan.

6. Memecahkan masalah

Ada banyak model balok kayu yang bisa Mama pilih. Masing-masing model menawarkan tingkat kesulitan yang berbeda. Untuk permulaan, sebaiknya pilih jenis balok yang sederhana. Namun, saat anak mulai menguasai dan terbiasa dengan permainan ini, pilih jenis balok dengan level kesulitan sedikit lebih rumit.

Sebab, hal ini berguna merangsang kemampuan kognitif anak untuk memecahkan masalah yang mungkin ditemukan saat merangkai balok.

7. Melatih jiwa sosial

Manfaatkan momen bermain anak untuk melatih jiwa sosialnya. Saat bermain bersama temannya, ajarkan anak untuk berbagi dan bekerjasama dengan temannya.Manfaat bermain balok akan lebih optimal jika Mama atau Papa mendampingi si Kecil saat bermain.

Sebab, ada banyak hal yang bisa Mama ajarkan kepada anak. Momen ini sekaligus efektif meningkatkan bonding antara orangtua dan anak.

sumber: https://www.popmama.com/kid/1-3-years-old/astri-diana/manfaat-bermain-balok-bagi-kecerdasan-dan-kreativitas-anak/7

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kursi Wabup, ‘Siapa Dapat Apa’

Polemik pengisian wakil bupati (wabup) Bogor terus saja bergulir. Tarik menarik kepentingan antara partai politik (parpol) pengusung Rachmat Yasin- Nurhayanti (RAYA) saat pemilihan kepala daerah (pilkada) 2013 membuat suhu politik di Kabupaten Bogor kian memanas. Masing-masing parpol berusaha mempertahankan jagoannya aga r bisa menjadi pendamping Nurhayanti. Segala cara dilakukan agar tujuannya tercapai, apalagi kalau bukan demi kekuasaan. Politik tidak pernah lepas dari kepentingan. Sebab, politik menyangkut ‘ siapa dapat apa’, seperti yang diungkapkan pakar politik Amerika serikat Harold D Lasswell.

Petanda Apa (Bag II)

Pagi itu, pikiran Disa melayang-layang. Banyak hal yang tiba-tiba mengusik hati dan pikirannya. Ia seperti berada di persimpangan jalan hingga bingung menentukan jalan. Kemunculan Adam memang sedikit membuka hatinya untuk belajar menerima orang lain. Tapi entah kenapa saat Disa mulai dekat, tiba-tiba Tama hadir lagi dalam kehidupannya. Lelaki yang pernah disukai Disa tapi hanya dipendam. Disa tahu kalau Tama sudah memiliki kekasih. Saat itu pula Disa mengubur perasaannya. Ia tutup pintu hati untuk lelaki jangkung itu. Hingga suatu hari, Allah mempertemukan keduanya. Disa dan Tama hadir dalam sebuah acara temannya. Keduanya masih seperti dulu.Tama tak pernah tahu kalau selama ini Disa menyukainya. Bahkan, dalam setiap sujudnya, Disa selalu minta agar Allah memberikan hidayah untuk lelaki itu. Hingga, doa itu pun terjawab. Hampir lima tahun mereka berpisah, Disa mendapat kabar kalau Tama sudah menjadi seseorang yang lebih baik. Kemunculan Tama terus membayangi hari Disa. Sayan

Menunggu 100 Persen

Meja kerja Disa masih penuh dengan tumpukan buku. Banyak yang harus diselesaikannya sebagai seorang konsultan. Pagi itu, ia berangkat menggunakan transportasi umum. Karena, mobilnya sedang diperbaiki.  Disa orang yang simple. Ibarat tak ada rotan, akar pun jadi. Disa tak masalah harus berdesak-desakan bersama penumpang lainnya di bus kota yang begitu sesak. Tiba jam pulan kantor, sebuah pesan pun muncul. Lagi-lagi nama Adam yang muncul di layar ponselnya. "Kamu mau pulang jam berapa? Nanti aku jemput ya,"begitu pesan yang dikirimkan Adam lewat pesan singkat.  Sambil menyelesaikan pekerjaannya, Disa hanya melihat isi pesannya, sambil pikirannya berputar-putar. Disa tak biasa merepotkan orang lain. Bahkan, ia lebih suka membayar orang untuk menjemputnya, tanpa harus membebani orang lain.  Disa sempat menahan jawabannya.Meski ujungnya, ia pun berusaha menolak. "Aku dijemput ayah. Kamu enggak perlu repot menjemput,"jawab Disa.  "Kasiha